Kerak Telor Khas Betawi


Makanan khas betawi ini menjadi makanan favorit ketika berkunjung ke Jakarta, kerak telor terbuat dari telur ayam, udang kering, bumbu-bumbu yng terbuat dari rempah-rempah, serundeng, bawang goreng dan beras ketan, semua olahan itu dicampur dan ditabur di atas olahan beras ketan lalu pecahkan telur di atasnya lalu diaduk hingga merata, yang unik adalah pedagang kerak telor bisa membalik wajan berisi masakan kerak telor tampa membuat semua bahan masakah itu tumpah, sehingga menimbulkan rasa yang khas dan olahan itu menjadi matang merata.

Kerak telor sebagai jajanan tradisional harusnya masih ada dan diminati banyak kalangan masyarakat karena rasanya yang khas, namun tak kalah banyak juga masyarakat yang tidak menghiraukan jajanan tersebut terkadang masyarakat lebih memilih makanan yang cepat saji dengan tempat yang enak untuk dijadikan tempat foto tidak peduli dengan rasa makanan enak atau tidak.

Faktor punahnya makanan tradisional ini juga tidak adanya penerus atau warisan ahli memasak kerak telor yang tidak diturunkan kepada anak cucu sehingga ketika yang si empunya ahli kerak telor sudah tidak ada maka tidak ada pula yang dapat melestarikan kerak telor, sehingga mungkin kini kerak telor telah menjadi makanan yang langka.

Padahal kita bisa saja mengikuti arus perkembangan zaman namun yang pelru kita ingat adalah jangan sampai melupakan warisan budaya daerah kita sendiri termasuk kuliner tradiosnal yang berjaya pada masanya sebab tidak ada yang mengalahkan cita rasa makanan tradisonal dengan makanan zaman sekarang, semua harus seimbang dan hidup berdampingan.

Seharusnya anak zaman milenial tahu bahwa dulunya kerak telor sering disebut sebagai omelet Batavia, karena banyak digemari oleh masyarakat yang tinggal di jakarta dahulu termasuk orang-orang Belanda yang masih bermukim di Jakarta atau nama dahulunya adalah Batavia.

0 Response to "Kerak Telor Khas Betawi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel